24 November 2022

by Sean Edbert

ASUS Luncurkan ExpertBook B3000, Laptop Ringkas Berotak Qualcomm Seharga Rp7 Jutaan

Hadir dengan desain detachable, ASUS ExpertBook B3000 diklaim super ringkas dan ringan, membuatnya nyaman untuk dibawa bepergian

ASUS Indonesia akhirnya mendatangkan laptop ringkas terbaru mereka, ASUS ExpertBook B3000. Ditenagai oleh chip Snapdragon, laptop dengan desain detachable ini dibanderol dengan harga yang bersahabat, membuatnya sangat cocok untuk para pelajar.

Image Credit: ASUS

Dari tayangan live launch event ASUS, mereka menargetkan laptop satu ini untuk para pelajar karena beberapa fitur yang diklaim cocok untuk melancarkan sistem online learning. Di antaranya adalah AI Noise Cancelling untuk meminimalkan suara sekitar tertangkap oleh mikrofon, serta background blur untuk menyamarkan background Anda saat berada di panggilan Zoom, Google Meet, atau lainnya.

Oh iya, untuk memastikan kejernihan wajah Anda saat panggilan online conference berlangsung, ASUS juga menyematkan dua kamera di bagian depan dan belakang dari ExpertBook B3000 ini, dengan kamera belakang beresolusi 13 MP dan kamera depan 5 MP.

Yang paling menarik tentunya ada di layar detachable-nya. Berukuran 10,5 inci, layar sentuh dengan panel OLED ini memiliki resolusi 1920x1200, aspect ratio di 16:10, dan refresh rate 144Hz. Layar canggih ini juga sudah dilengkapi dengan sertifikasi low blue light oleh TÜV Rheinland. Artinya, layar dari ASUS ExpertBook B3000 ini memiliki radiasi cahaya biru yang minim dan tidak akan merusak mata Anda.

Image Credit: ASUS

Lanjut ke bawah layar, ada keyboard magnetik yang bisa dilepas-pasang dengan mudah. Menurut Product Manager Notebook Commercial dari ASUS, Verry Zhu,  keyboard bernama "ExpertBoard" ini memiliki travel 1.5 mm yang membuat mengetik menjadi nyaman. Dan seperti laptop ASUS lainnya, desain keyboard ini juga dilengkapi dengan ErgoLift yang membuat posisi mengetik yang lebih ergonomis, kualitas audio lebih baik, dan pendinginan lebih optimal.

Selain itu, ExpertBoard ini dilengkapi dengan ASUS Antibacterial Guard yang "terbukti secara ilmiah bisa menghambat pertumbuhan bakteri hingga 99 persen selama 24 jam," ucap Verry.

Menemani ExpertBoardASUS juga menyertakan stylus yang dapat disimpan langsung di bagian bodi ExpertBook B3000. Saat disimpan, stylus ini secara otomatis akan melakukan pengisian daya yang super cepat. Hanya butuh 15 detik pengecasan untuk penggunaan selama 45 menit.

Image Credit: ASUS

Secara teknis, ASUS ExpertBook B3000 ini merupakan laptop pertama di Indonesia yang dibekali dengan processor Qualcomm Snapdragon 7c Gen 2. Processor ini ditemani RAM LPDDR4 sebesar 8 GB dan GPU Adreno 618. Terdapat beberapa keunggulan dari chipset satu ini, namun yang paling utama adalah, ia sama sekali tidak membutuhkan kipas untuk pendinginan. Yang artinya, saat beroperasi, laptop ini tidak akan mengeluarkan suara sama sekali maupun hawa panas.

Tidak hanya itu, daya tahan baterainya juga diklaim "luar biasa". Menurut Dominikus Susanto selaku Senior Manager Business Development dari Qualcomm, Anda dapat mengoperasikan laptop ini seharian tanpa pusing untuk mencari colokan listrik. Spesifiknya, ASUS mengklaim ExpertBook B3000 ini dapat bertahan hingga 21 jam.

Seperti keluarga ASUS ExpertBook lainnya, durabilitas dari B3000 ini telah lolos uji sertifikasi military grade. Artinya, laptop ini dapat menahan banting, suhu tinggi atau rendah, dan lainnya. Meski begitu, laptop terbaru besutan ASUS ini memiliki bodi yang super ramping dan ringan dengan bobot 590 gram dan ketebalan hanya 0,9 cm.

Nah, bagi Anda yang tertarik untuk meminang ASUS ExpertBook B3000 ini, Anda harus menyiapkan mahar sebesar Rp6.999.000.

Belum lama ini, ASUS juga meluncurkan smartphone terbaru mereka, Zenfone 9. Ditenagai oleh Snapdragon 8+ Gen 1, smartphone flagship dari ASUS ini dibanderol dengan harga yang lumayan bersahabat. Lebih lengkapnya bisa Anda lihat di sini.

Feat image credit: ASUS